Aula Simfonia Jakarta kembali mementaskan 3 karya besar pada 30 Agustus 2014.
Pertama, Bach Keyboard Concerto No. 1 in D Minor (Played on Organ). Mengenai Johan Sebastian Bach, saya sudah pernah membahasnya dalam artikel yang lalu. Pada tahun 1729-1741, Bach ditugaskan sebagai direktur pada "Collegium Musicum" di Leipzig, suatu kelompok musik untuk mahasiswa yang didirikan oleh Georg Philipp Telemann pada 1703. Kelompok ini sering mementas di kedai kopi Zimmermann. Selama periode inilah Bach menuli karya-karya konsert harpsichord. Karya-karya ini dianggap sebagai karya-karya awal dari instrumen keyboard yang pernah ditulis. Karya Concerto No. 1 merupakan karya paling terkenal dari seri konserto ini. Felix Mendelssohn pernah mementaskan karya ini. Dr. Billy Kristanto akan memainkan seksi organ-nya dengan diiringi oleh Jakarta Simfonia Orchestra.
Kedua, Rachmaninoff's Rhapsody on a Theme of Paganini. Mengenai Rachmaninoff, saya sudah pernah menulisnya dalam artikel yang lalu. Karya ini merupakan karya solo piano dan orkestra dan ditutup dengan bagian piano concerto. Karya ini digubah dari tanggal 3 Juli sampai 18 Agustus 1934 berdasarkan kepada karya Nicollo Paganini untuk biola solo. Variasi yang paling terkenal adalah Variasi 18. Kita bisa mendengarkan Rubinstein memainkan variasi ini.
Ketiga, Dvorak's Cello Concerto in B Minor. Karya ini ditulis untuk rekannya Hanus Wihan pada tahun 1894-1895.
Konser kali ini akan didireksi oleh Dr. Stephen Tong dan Dr. Billy Kristanto.
Silahkan menghubungi www.aulasimfoniajakarta.com untuk ticketing.